5 Perubahan Diet Sederhana Paling Berarti



Kamu tidak perlu membongkar keseluruhan dietmu untuk mendapatkan peningkatan kesehatan yang besar. Berikut adalah 5 perubahan diet sederhana yang bisa kamu masukkan dalam aktivitas keseharianmu untuk hasil yang besar.

1. Penuhi piringmu dengan Buah-buahan dan Sayuran
Kamu tahu buah-buahan dan sayuran baik untukmu, namun tahukah kamu bahwa mereka seharusnya mengisi setengah dari piringmu tiap kali kamu makan? Itulah yang direkomendasikan oleh Academy of Nutrition and Dietetics, dan juga karena alasan yang baik: Penuh dengan vitamin, mineral, dan serat, buah-buahan dan sayuran akan membuat kemungkinanmu terkena penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan beberapa jenis kanker.

Target harianmu: 2 gelas buah-buahan dan 2.5 gelas sayuran.
Terdengar banyak? "Pikirkan memakannya sepanjang hari," ujar Cheryl Forberg, RD, penulis buku Flavor First: Cut Calories and Boost Flavor.

Sajikan telur dengan salsa (ya, salsa masuk hitungan!) saat sarapan, makan siang dengan sup sayuran atau sandwich isi sayuran, cemil smoothie stroberi-pisang, dan sajikan daging dengan potongan sayuran atau masukkan dalam saus pastamu.

2. Pilih Lemak yang Lebih Baik
Lemak jenuh dan lemak trans dapat menaikkan kadar kolesterol jahatmu dan juga meningkatkan risiko terkena penyakit jantung. Dengan mengurangi makanan berbahan hewani seperti mentega, daging asap, dan daging merah berlemak, juga cemilan seperti kukis dan biskuit, kamu bisa menghindari risiko ini.

Makan lemak jahat lebih sedikit bisa menjadi semudah mengganti susu full cream menjadi susu bebas lemak, termasuk makan burger ayam/kalkun daripada makan burger daging sapi, dan mengganti selai kacangmu dengan selai kacang rendah lemak, tambah Forberg.

Kamu tentu saja tetap memerlukan beberapa lemak. Makanan berbahan dasar nabati seperti minyak zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian, dan alpukat mengandung lemak sehat yang esensial bagi energi dan pertumbuhan sel. Untuk menambahkan lemak baik ke dalam dietmu, pilihlah kacang kenari untuk ngemil daripada keripik, masak dengan minyak zaitun daripada dengan mentega, dan isi sandwichmu dengan seiris alpukat daripada dengan keju.
Beberapa ikan (seperti salmon) juga kaya akan asam lemak omega-3 yang baik untukmu. American Heart Association merekomendasikan makan ikan minimal dua kali seminggu.

3. Minum Air Putih, Bukan Latte
Jika kebanyakan yang kamu minum setiap hari bukanlah air putih (soda, kopi-kopian, minuman olah raga, dan jus), tubuhmu mungkin kebanyakan tambahan kalori dan gula. "Orang-orang berpikir kios jus sangatlah bagus, namun jika kamu minum jus dalam ukuran jumbo, kamu sebenarnya tidak membantu kesehatanmu," ujar Forberg.


Di sisi lain air putih, sangat bagus manfaatnya untuk meningkatkan kesehatan. Tiap sel di tubuh kita memerlukannya untuk bekerja dengan layak. Air putih juga membantu pencernaanmu. Tukar minuman bergula dengan air putih. Usahakan minum 6-8 gelas sehari. Untuk membantu mencapai angka tersebut, awali dan akhiri harimu dengan segelas besar air putih dan bawa selalu sebotol air sepanjang hari.

Perlu rasa lebih? Peraskan seiris jeruk lemon atau jeruk nipis kedalam air putih.

4. Makan Serat Lebih Banyak
Ingin mengurangi lemak perut, punya energi lebih banyak, dan menurunkan risiko sakit jantung, diabetes tipe 2, dan beberapa jenis kanker tertentu? Makanlah lebih banyak serat.
Makanan kaya serat seperti buah-buahan, sayuran, padi-padian/gandum utuh, dan polong-polongan juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan pencernaan. Serat juga membuatmu merasa kenyang lebih lama, yang tentunya sangat bagus untuk mencegah kenaikan beberapa ekstra ons, ujar Jessica Crandall, seorang jubir bagi Academy of Nutrition and Dietetics.

Untuk mendapatkan lebih banyak serat, ganti roti putih dengan roti gandum utuh, pilih beras merah dibanding beras putih, dang anti pastamu dengan pasta gandum. Awali harimu dengan oatmeal atau muffin dari bekatul. Cemillah sebuah apel, semangkuk stroberi, atau semangkuk popcorn.

Kamu juga dapat menambahkan serat pada makananmu sehari-hari seperti memakan yogurt dengan buah-buahan," tambah Crandall.

5. Jaga Porsi
Menggunakan piring yang lebih kecil mungkin adalah cara paling mudah untuk kamu lakukan bagi diet yang lebih sehat. Sebuah penelitian oleh Cornell University menemukan bahwa orang makan lebih sedikit dengan cara ini. Kenapa? Ini adalah ilusi penglihatan. "Pikiranmu mengakalimu untuk makan lebih sedikit dengan menjadi kenyang secara visual," ujar Crandall.

"Kontrol porsi adalah hal yang baik untuk banyak hal yang berbeda, apakah itu untuk obesitas, kolesterol tinggi, atau diabetes," katanya. Jika kamu sedang mencoba untuk menurunkan berat badan, kontrol porsi adalah kuncinya.

Strategi-strategi  untuk menjaga porsi:
Makan dari piring (bukan langsung dari kemasannya).
Hindari makan sambil nonton TV.
Beli porsi untuk sendiri.
Makan perlahan, nikmati rasa dan aroma dari tiap gigitan.

Demikian perubahan diet sederhana yang dapat kamu terapkan dalam keseharianmu untuk mendapatkan hasil yang berarti untuk penurunan berat badan maupun untuk kesehatan yang lebih baik.